Bermain Tenang, Bayer Munich Akhirnya Menangkan Laga Final Champion 2020

Sumber Foto Ilustrasi Istimewa

Sumber Foto Ilustrasi Istimewa

Visits: 130

suarainsani.com – Final Liga Champions Paris Saint-Germain (PSG) vs Bayern Munich berlangsung seru. Kedua tim punya cara berbeda untuk saling teror, yang akhirnya Bayern Munich jadi juaranya.

Babak pertama PSG vs Bayern Munich di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, Senin (24/8/2020) masih sama kuat 0-0. Keduanya jual beli serangan.

Babak kedua, kemenangan Bayern Munich ditentukan oleh Kingsley Coman. Winger asal Prancis itu mencetak gol di menit ke-59.

Dilansir dari situs UEFA, kedua tim punya cara berbeda untuk mencetak gol. PSG mengandalkan kecepatan trisulanya yakni Neymar, Kylian Mbappe, dan Angel Di Maria.

Ketiganya dapat berlari kencang dari tengah lapangan dan langsung menusuk ke sepertiga akhir gawang Bayern Munich. Kemudian dengan teknik mumpuni, mereka bertiga dengan cepat bisa berperan atau bermain satu-dua di dalam kotak penalti.

Bayern Munich punya cara berbeda. Die Roten bermain dengan tenang, menguasai penguasaan bola.
Coman dan Gnarby jadi andalan untuk menusuk sisi sayap pertahanan PSG. Kemudian, umpan dilepaskan ke Robert Lewandowski sebagai ujung tombak.

Babak pertama kedua tim bermain imbang dan sama kuat. Bayern Munich akhirnya gagal cetak gol di babak pertama Liga Champions musim ini karena kukuhnya lini belakang PSG.

Barulah di babak kedua, Die Roten mulai tenang. Mereka lebih bisa meredam trisula Les Parisiens.
Bayern Munich pun lebih kalem di depan kotak penalti. Hingga akhirnya gol terjadi.

Diawali di sisi kiri pertahanan PSG, Gnabry tak mau buru-buru melepas umpan. Bola dikuasai lebih dulu hingga berakhir di kaki Joshua Kimmich.

Bek kanan tersebut lantas melepas umpan lambung ke kotak penalti. Bukan ke Robert Lewandowski, tapi ada Kingsley Coman yang berlari menusuk, tak terkawal, menyundul bola, gol, dan Bayern Munich menang!

Statistik dari catatan UEFA mencatat PSG melepas sembilan tembakan dengan tiga mengarah ke gawang. Bayern Munich punya 12 tembakan, cuma dua yang menemui bidang.

Penguasaan bola dikuasai oleh Bayern Munich dengan 62 persen berbanding 38 persen. Jumlah yang lewat dari Munich juga lebih banyak dari PSG, 548 berbanding 338.
Enam kali sudah Bayern Munich menjuarai titel juara Liga Champions, terakhir di tahun 2013.
Jam terbang dan kematangan Bayern Munich, mampu mengalahkan teknik dan kecepatan 

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Subscribe To Our Newsletter