Yayasan Peduli Insani Nusantara, Mediator dalam pertemuan BIMP-EAGA
Tim Delegasi Sulawesi Barat bersama Firdaus Gigo Atawuwur sebelum rangkaian pertemuan BIMP EAGA
Visits: 151
Philipines, suarainsani.com – Firdaus Gigo Atawuwur, S.Pd, MM selaku Ketua Umum Yayasan Peduli Insani Nusantara (YAPINUS), yang berkedudukan di Tangerang Selatan, Jakarta merupakan sosok yang banyak terlibat memfasilitasi pelabuhan Tanjung Silopo, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Indonesia sehingga dapat bergabung dalam BIMP-EAGA. Sebuah Komunitas elit diskusi empat negara, Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Philipines, East ASEAN Growth Area.
Menurut Firdaus, Pelabuhan Tanjung Silopo akan menjadi salah satu pembahasan utama dalam agenda Forum BIMP EAGA, Termasuk memfasilitasi beberapa pengusaha kapal yang akan menggunakan jalur Tanjung Silopo menuju Lahad Datu Malaysia.
“Perjuangan ini cukup panjang, saya bukan orang Sulbar saya tidak punya kepentingan, hanya saja saya melihat potensi yang ada pada Polewali Mandar cukup besar sehingga saya melakukan komunikasi dengan bapak Bupati Polewali Mandar dan beliau langsung merespon dengan baik demikian pula bapak gubernur Sulawesi Barat.” Tegas Firdaus saat ditanya awal keterlibatan urusan jalur kerjasama Internasional di Sulawesi Barat.
Tahapan yang sedang dilakukan sekarang ini adalah tahapan keempat, yang tahun lalu juga dilakukan pertemuan di Philipina dihadiri oleh Bapak Gubernur Sulawesi Barat.
Menurut Firdaus, kehadiran Bapak Bupati Polewali Mandar di Davao adalah bentuk keseriusan pemerintah Kabupaten Polewali Mandar untuk membangun kerja sama dengan luar negeri, karena jika ini dapat berjalan dengan baik maka akan memberikan dampak yang sangat luas terutama kesejahteraa masyarakat Polewali Mandar khususnya dan Polman pada umumnya. (Humas Polman/ BB)
About Author
